Thursday, May 9, 2013

ES BURAM dan ES BENING

Suka minum es ? Jika kita perhatikan, ada es yang warnanya buram dan yang bening. Walaupun sama-sama berasal dari air yang dibekukan, mengapa hasil jadinya bisa berbeda?

Ternyata, hal ini terjadi tergantung pada jenis air yang dibekukan. Jika membuat es dari air yang mengandung banyak oksigen dan gas lain, maka hasil esnya akan buram. Gas ini bisa terlepas dari air jika direbus dahulu. Jadi dengan kata lain, es yang warnanya buram itu bisa juga berasal dari air yang tidak direbus dulu (atau tidak matang).

Es dari air tidak matang ini jelas tidak baik jika dikonsumsi, terutama jika air diambil dari air sungai yang sudah tercemar. Nah, ngeri juga yah. Bahaya es dari air mentah adalah di dalam air mentah
mengandung beribu-ribu bakteri E-coli. Bakteri ini menimbulkan sakit pencernaan, kram perut, gangguan ginjal bahkan jika sudah di ambang batas bisa terjadi serangan jantung.

Bagaimana dengan es bening? Es yang dibuat dari air matang akan terlihat lebih bening seperti kaca. Hal tersebut karena gas di dalam air sudah dibebaskan dari air ketika proses mendidih. Selain itu tidak terkontaminasi debu atau unsur lain, dan telah mengalami proses pembekuan yang sempurna. Hasil jadinya bening. Biasanya disebut kristal es. Es bening inilah yang aman dikonsumsi.

Nah, jika ingin mengkonsumsi es-es dari luar, kita harus hati-hati. Es bening dari air matang buatan sendiri jauh lebih menyehatkan.

Sumber: modifikasi post dari facebook.
Share this post
  • Share to Facebook
  • Share to Twitter
  • Share to Google+
  • Share to Stumble Upon
  • Share to Evernote
  • Share to Blogger
  • Share to Email
  • Share to Yahoo Messenger
  • More...

0 comments:

Post a Comment